Cari Blog Ini

Sabtu, 25 Juni 2011

Seringnya PMS menjadi alasan bagi wanita

Pembahasan dimulai dengan contoh situasi dimana seorang wanita sedang dalam masa menstruasi. Ketika wanita mengalami menstruasi, mereka akan mengalami sindrom yang dikenal dengan nama PMS (Premenstrual Syndrome).
Pra-menstruasi Sindrom ini mengacu pada berbagai gejala fisik atau emosional yang biasanya terjadi sekitar 5 sampai 11 hari sebelum seorang wanita mulai siklus bulanan menstruasi. Gejala biasanya berhenti saat menstruasi mulai, atau segera sesudahnya.
 (http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmedhealth/PMH0002474/)

Perasaan wanita yang rentan atau sensitif dikarenakan PMS pada masa menstruasi sering dijadikan alasan bagi banyak wanita dalam bersikap. Benar PMS membuat para wanita mendapatkan gejala mood swings, kebingungan, susah berkonsentrasi, merasakan ketegangan, kegelisahan dan hal emosional lainnya. Namun sering kali keadaan ini dilebih-lebihkan padahal sebenarnya gejala-gejala itu masih bisa diatur dengan baik.

Umumnya, seorang wanita sudah mulai mendapatkan menstruasi sejak umur 13 tahun. Tapi sampai kita tua kenapa hal ini masih menjadi alasan? Pastinya dari umur 13 tahun kita sudah mulai belajar menkontrol gejala emosional yang timbul dari pengalaman-pengalaman yang ada sebelumnya. Sehingga pada umur kita yang sekarang ini kita sudah bisa mengatasi dengan lebih baik, karena kita sudah mengenal sifat tubuh kita dengan lebih baik juga. Jadi jangan biarkan PMS dijadikan kesempatan untuk kita bersikap tidak menyenangkan kepada orang lain.

“Ingatlah bahwa nanti di akhirat kita bakal dihisab, oleh karena itu mari perbaiki diri.” 
Jadi bagaimanakan wanita itu harus bersikap?

Kenalilah diri Kita Sendiri:
      
      Sudahkah kita mengenal diri kita sendiri?

Pernahkah kita bertanya pada diri kita sendiri:

model perempuan seperti apakah yang kita inginkan? Contohnya siapa?

Manusia butuh model dalam menjalani hidup. Seperti kita sedang belajar di sekolah, untuk bisa mengerjakan sesuatu kita butuh model, butuh contoh, butuh formula.

Jaman sekarang ini banyak wanita muslimah yang masih kurang mempunyai model dan akhirnya mencari model-model mereka sendiri. Oleh karena itu marilah kita mulai sekarang mencari model, sosok perempuan yang ingin kita ikuti, yang kita jadikan inspirasi dan contoh untuk bersikap.

Dan sebagai wanita muslimah hendaklah kita mengagumi dan mencontoh wanita-wanita muslimah yang hidup pada jaman Rasulullah SAW. Mereka adalah istri, anak maupun cucu dari Rasulullah SAW. 

Sudahkah kita mengenal mereka semua?

Marilah kira mulai mengenal lebih jauh nama-nama seperti Khadijah R.A., Aisyah R.A., Fatimah R.A., Ruqayyah R.A., Zainab R.A dan selanjutnya. 

Bagaimana kita bisa mengaguminya bila kita tidak mengenal mereka. Oleh karena itu kita harus mulai cari tahu, kenali mereka dan terapkanlah dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai seorang muslim marilah kita mensosialisasikan tokoh-tokoh muslim kita.

 Perempuan harus mempunyai kepatuhan
     
      Kepatuhan akan membawa kita ke surga. Apalagi kepatuhan sebagai seorang istri, karena sebagian kehidupan kita terjadi dalam rumah tangga. Perasaan berat dan perasaan susah yang diemban, semua itu berharga.

Orang-orang ada yang menganggap bahagia itu datang dari diri sendiri. Padahal bagi seorang muslim bahagia itu Allah yang menentukan.

Cth: Makan Durian – ada orang yang bahagia makan durian dan ada orang yang tidak bahagia.

Sebagai seorang muslim kita harus berpikir memakai iman kita. Ber-huznudzon lah kepada Allah SWT. Allah SWT yang mempunyai skenario selanjutnya. Ketika kita sedang menghadapi cobaan, tetaplah yakin. Ikuti saja episode selanjutnya. 

Karena Allah memberikan modal kepada setiap perempuan, yaitu:
·      Kepatuhan
·      Kekuatan
·      keteguhan

Maka itu, janganlah kamu pesimis karena kita perempuan dikasi potensi tersebut oleh Allah SWT.

Cth: Kita sebagai wanita tidak dipungkiri, gemar bercerita yang akhirnya malah mengarah ke gosip. Percaya bahwa kita bisa menjaga sikap kita. Berbaik sangkalah, cari hikmah yang ada pada apa yang terjadi, yang baik dan buruk. Dan mari untuk selalu membalas sesuatu dengan kebaikan.

Tanamkan KEPATUHAN, KEKUATAN, dan KETEGUHAN didiri kita masing – masing. Ketiga sifat ini akan bisa kita raih apabila kita memiliki IMAN, ILMU, dan IHSAN.

Nomor 1: IMAN
Iman adalah keyakinan kita pada 6 rukun iman. Tanpa iman amal perbuatan kita akan sia – sia. Walaupun seseorang itu hebat, baik, modis, dan lainnya, tetapi dia tidak mempunyai iman kepada Allah, dia tidak Ibadah sama Allah akhirnya nanti dia akan mendewakan dirinya sendiri.

Nomor 2: ILMU
Menuntut ilmu itu wajib. Wajib bagi setiap muslim, lelaki ataupun perempuan. Dan kita sebagai penuntut ilmu diwajibkan untuk mengamalkan apa yang kita pelajari. Iman ini harus dilandasi ilmu yang mantap sehingga kita bisa menjelaskannya kepada orang lain. Bukan sekedar taqlid atau ikut-ikutan.

Nomor 3: IHSAN
Ada pun Ihsan adalah cara agar kita bisa khusyuk dalam beribadah kepada Allah. Kita beribadah seolah-olah kita melihat Allah. Jika tidak bisa, kita harus yakin bahwa Allah SWT yang Maha Melihat selalu melihat kita. Ihsan ini harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga jika kita berbuat baik, maka perbuatan itu selalu kita niatkan untuk Allah. Sebaliknya jika terbersit niat kita untuk berbuat keburukan, kita tidak mengerjakannya karena Ihsan tadi.

InshaAllah melalui Iman, Ilmu, Ihsan dan tentunya Islam, kita bisa membangun hubungan antar manusia (hablumminnas) dengan baik.

Habluminannas wa Habluminallah, hubungan manusia dengan manusia demi memperkuat hubungan manusia dengan Allah SWT.

Tidak ada komentar: